Tim adalah suatu unit yang terdiri atas dua orang atau
lebih yang berinteraksi dan mengoordinasi kerja mereka untuk tujuan tertentu.
Sedangkan partisipasi merupakan. mengambil bagian dalam sebuah aktivitas dapat
mengandung pengertian ikut serta tanpa ikut menentukan bagaimana pelaksanaan
aktivitas tersebut tetapi dapat juga berarti ikut serta dalam menentukan
jalannya aktivitas tersebut, dalam artian ikut menentukan perencanaan dan
pelaksanaan aktivitas tersebut.
Seseorang harus
mampu bekerja sama dalam sebuah team. Saat di dunia kerja kita tidak mungkin
mengerjakan segala sesuatunya sendiri. Kita harus bekerja sama dengan
rekan-rekan yang lain. Oleh karena itu setiap orang dituntut harus bisa bekerja
sama. Saat bekerja sama kita harus bijaksana. Tidak boleh mau menang sendiri.
Harus berlapang dada dalam menerima kritik dan saran dari rekan satu team kita.
Selain itu saat bekerja dalam sebuah team kita tidak boleh lepas dari tanggung
jawab. Kita tidak boleh melimpahkan kewajiban tugas kita ke rekan team yang
lain. Serta kita juga tidak boleh mengambil tugas rekan team kita yang lain.
Dalam bekerja sama sangatlah penting komunikasi. Segala sesuatu harus
dikomunikasikan dengan baik agar tidak terjadi kesalah pahaman. Apabila kita
saling tolong menolong maka pekerjaan dalam team kita akan terlaksana dengan
baik dan lancar.
(sumber :
http://widiastutidyah.wordpress.com/2011/01/21/makalah-kerjasama-tim-dan-partisipasi-dalam-meningkatkan-kinerja-karyawan/)
IMPLIKASI
MANAJERIAL
Menurut
kamus besar Bahasa Indonesia, kata Implikasi berarti akibat. Kata Implikasi
sendiri dapat merujuk ke beberapa aspek yaitu salah satunya yang dibahas saat
ini adalah manajerial atau manajemen
Dalam manajemen terdapat 2 implikasi yaitu :
1. Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi, perencanaan kerja dan formulasi kebijakan
2. implikasi kebijakan meliputi sifat substantif, perkiraan ke depan dan perumusan tindakan.
Dalam manajemen terdapat 2 implikasi yaitu :
1. Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi, perencanaan kerja dan formulasi kebijakan
2. implikasi kebijakan meliputi sifat substantif, perkiraan ke depan dan perumusan tindakan.
Dalam
pengambilan keputusan dibidang manajerial, seorang pemimpin harus memperhatikan
segala aspek yang melatarbelakangi sebuah permasalahan yang harus diberikan
jalan keluar. Ketrampilan seorang pemimpin dalam hal ini harus selalu diasah
karena permasalahan yang muncul akan semakin kompleks dan semakin membutuhkan
pertimbangan yang matang. Dibutuhkan kebijaksanaan dalam mengambil
keputusan-keputusan penting, tetapi resiko dari keputusan yang telah diambil
pun harus bisa diterima oleh semua kalangan. Oleh karena itu penting untuk
seorang pemimpin memperhatikan detail dari semua aspek yang ada, sebisa mungkin
sebuah keputusan harus diambil untuk kebaikan dan keadilan semuanya.